Siswa SMA Negeri 1 Prambanan Meraih Juara Dalam O2SN Tingkat Propinsi DIY 2016

Ajang O2SN tingkat propinsi merupakan kelanjutan dari O2SN tingkat kabupaten. Setelah para siswa dari berbagai sekolah di kabupaten Sleman berhasil meraih emas dalam ajang O2SN tingkat kabupaten, maka para peraih juara tersebut berhak maju dalam ajang O2SN tingkat provinsi DIY untuk mewakili kabupaten Sleman.

Ajang O2SN tingkat provinsi ini dilaksanakan pada hari Jum’at tanggal 20 Mei 2016. Cabang olahraga karate dilaksanakan di GOR UIN Sunan Kalijaga dan cabang olahraga lompat jauh di laksanakan di Stadion Sultan Agung.

 Dalam hal ini siswa SMAN 1 Prambanan berhasil meraih juara I cabang olahraga karate kategori kata yang diwakili oleh Salsabila Maris kelas X MIA 4 dan juara III cabang olahraga atletik kategori lompat jauh diwakili oleh Diyas Nur Arkan kelas XI MIA 1.

Pada cabang karate pertandingan diikuti oleh lima sekolah yang mewakili lima kabupaten di DIY. Salsabila Maris bertanding tiga kali melawan siswa dari perwakilan kabupaten Gunung Kidul, Kota dan Kulon Progo. Pada akhirnya Salsabila Maris dapat masuk ke babak final berhadapan dengan Dini Kurniawati wakil dari kota Yogyakarta. Dari hasil pertandingan Salsabila Maris keluar sebagai juara I tingkat Provinsi DIY pada cabang olahraga karate kategori “kata” dengan menyabet emas dan berhak maju pada O2SN tingkat nasional.

Pada cabang atletik kategori lompat jauh juga diikuti oleh lima sekolah perwakilan dari masing-masing kabupaten di DIY. Diyas berhadapan dengan lima atlet yang tidak kalah dalam skill lompat jauh. Sehingga dalam ajang O2SN tingkat provinsi ini Diyas berhasil meraih juara III menyabet perunggu. Hasil yang tidak terlalu mengecewakan dengan jarak lompatan 5,68 m.

Sekolah sangat mengapresiasi dua siswa yang berbakat dan berprestasi tersebut. Ini menjadi suatu bentuk kebanggaan tersendiri dalam pencapaian prestasi siswa SMAN 1 Prambanan tahun 2016 di bidang olahraga. Semoga keberhasilan mereka bisa menjadi inspirasi dan motivasi bagi seluruh siswa SMAN 1 Prambanan dalam meraih prestasi di bidang apapun. Dan semoga Salsabila Maris bisa meraih kesuksesan dalam O2SN tingkat nasional pada bulan Agustus mendatang.

Peringatan Hari Jadi Ke-100 (1 Abad) Kabupaten Sleman Di SMA Negeri 1 Prambanan

Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-100 (1 Abad) Kabupaten Sleman yang dirayakan pada tanggal 15 Mei 2016, Panitia Peringatan Hari Jadi Kabupaten Sleman Tingkat Kecamatan Prambanan menyelenggarakan berbagai macam kegiatan. Kegiatan tersebut antara lain adalah :

  1. Jalan Sehat

Jalan sehat dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 14 Mei 2016 pukul 07.00 sampai dengan selesai. Tempat pelaksanaan mengambil rute dari komplek kantor Kecamatan Prambanan menyusuri jalan Prambanan-Piyungan kemudian masuk komplek Candi Ratu Boko, keluar lewat dusun Sumberwatu, turun langsung menyusuri jalan perbatasan Propinsi DIY dan Jateng dan kembali ke komplek kantor Kecamatan Prambanan.

  1. Upacara dan Kirab Budaya

Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, tanggal 15 Mei 2016 jam 07.30 sampai dengan selesai. Tempat pelaksanaan mengambil start dari lapangan desa Bokoharjo Prambanan menyusuri jalan Prambanan-Piyungan. Sampai simpang empat Gendeng belok ke kiri menuju PTPN Sorogedug terus ke selatan sampai desa Sumberharjo. Kemudian di persimpangan Bercak mengambil arah ke utara sampai simpang empat Gendeng ke kiri hingga desa Totogan belok ke kanan menuju Bokoharjo lewat pasar Pelemsari. Dalam kegiatan ini peserta diwajibkan mengenakan pakaian adat Jawa Yogyakarta.

Sebagai wujud partisipasi dalam memeriahkan perayaan Hari Jadi ke-100 kabupaten Sleman, SMAN 1 Prambanan mengirimkan perwakilan peserta jalan sehat dan kirab budaya. Satu kendaraan hias yang mengangkut para siswa peserta kirab budaya dengan mengenakan kostum tokoh dalam cerita Ramayana sukses mengikuti kegiatan tersebut. 

Kemudian pada hari Senin, tanggal 16 Mei 2016 masih dalam rangka memperingati Hari Jadi kabupaten Sleman yang ke-100, SMAN 1 Prambanan mengadakan upacara dengan adat Jawa Yogyakarta. Seluruh peserta upacara mengenakan pakaian adat Jawa Yogyakarta. Demikian juga tata laksana upacara menggunakan tata laksana upacara adat Jawa Yogyakarta dan bahasa Jawa. Petugas upacara semuanya pengurus OSIS Vigara.

Setelah upacara selesai dilanjutkan lomba pidato bahasa Jawa dan lomba kebersihan kelas. Masing-masing kelas mengirimkan satu perwakilan untuk mengikuti lomba pidato bahasa Jawa. Kegiatan berlangsung sangat meriah. Hasil kejuaraan dari lomba tersebut adalah :

  1. Lomba Pidato Bahasa Jawa
  1. Juara I diraih oleh Ignatius Arya Jalu Kelas XI MIA1
  2. Juara II diraih oleh Rosa Virginia Ratih kelas XI IIS 3
  3. Juara III diraih oleh Rizky Nur Rahmawati kelas X MIA 1
  1. Lomba Kebersihan Kelas X
  1. Juara I diraih oleh kelas X MIA 3
  2. Juara II diraih oleh kelas X IIS 2
  3. Juara III diraih oleh kelas XIIS 3
  1. Lomba Kebersihan Kelas XI
  1. Juara I diraih oleh kelas XI IIS 3
  2. Juara II diraih oleh kelas XI MIA 4
  3. Juara III diraih oleh kelas XI MIA 3